Dalam melakukan Analisis Ekonometrika khususnya regresi, terdapat 3 jenis
data yang dapat digunakan, yaitu: data time-series, data cross-section,
dan data panel.
Pada data time series, satu atau lebih variabel akan diamati pada
satu unit observasi dalam kurun waktu tertentu. Sedangkan data cross-section
merupakan amatan dari beberapa unit observasi dalam satu titik waktu. Perlu
ditekankan, Tiap jenis data punya kegunaan dan konsekuensi dari penggunaan data
yang berbeda satu sama lain.
Nah, data panel (panel pooled data) sendiri
merupakan gabungan data cross section dan time series. Dengan kata
lain, data panel merupakan data dari beberapa individu sama yang diamati dalam
kurun waktu tertentu. Jika kita memiliki T periode waktu (t =
1,2,...,T) dan N jumlah individu (i = 1,2,...,N), maka dengan
data panel kita akan memiliki total unit observasi sebanyak NT. Jika
jumlah unit waktu sama untuk setiap individu, maka data disebut balanced
panel. Jika sebaliknya, yakni jumlah unit waktu berbeda untuk setiap
individu, maka disebut unbalanced panel.
Menurut Baltagi (2005) dalam Fadly (2011), penggunaan
data panel dalam regresi memiliki beberapa keuntungan, diantaranya :
- Dengan menggabungkan data time series dan cross section, panel menyediakan data yang lebih banyak dan informasi yang lebih lengkap serta bervariasi. Dengan demikian akan dihasilkan degress of freedom (derajat bebas) yang lebih besar dan mampu meningkatkan presisi dari estimasi yang dilakukan.
- Data panel mampu mengakomodasi tingkat heterogenitas individu-individu yang tidak diobservasi namun dapat mempengaruhi hasil dari permodelan (individual heterogeneity). Hal ini tidak dapat dilakukan oleh studi time series maupun cross section sehingga dapat menyebabkan hasil yang diperoleh melalui kedua studi ini akan menjadi bias.
- Data panel dapat digunakan untuk mempelajari kedinamisan data. Artinya dapat digunakan untuk memperoleh informasi bagaimana kondisi individu-individu pada waktu tertentu dibandingkan pada kondisinya pada waktu yang lainnya.
- Data panel dapat mengidentifikasikan dan mengukur efek yang tidak dapat ditangkap oleh data cross section murni maupun data time series murni.
- Data panel memungkinkan untuk membangun dan menguji model yang bersifat lebih rumit dibandingkan data cross section murni maupun data time series murni.
- Data panel dapat meminimalkan bias yang dihasilkan oleh agregasi individu karena unit observasi terlalu banyak.
Regresi data panel dapat dimodelkan sebagai berikut :
Dimana:
α
= Konstanta
β
= Vektor berukuran P x 1 merupakan parameter hasil estimasi
Xit =
Observasi ke-it dari P variabel bebas
αi
= efek individu yang berbeda-beda untuk setiap individu ke-i
Eit
= error regresi seperti halnya pada model regresi klasik.
Model persamaan diatas
disebut one-way model atau model satu arah, karena hanya
mempertimbangkan efek individu (αi) dalam model. Jika model juga
mempertimbangkan efek dari waktu atau memasukka variabel waktu, maka disebut two-way
model atau model dua arah dan secara matematis dapat dituliskan sebagai
berikut:
Dimana
terdapat tambahan efek waktu yang dilambangkan dengan deltha yang dapat
bersifat tetap ataupun bersifat acak antar tahunnya, selain dari keterangan
yang sudah dijelskan sebelumnya.
Seperti halnya Regresi dengan menggunakan
data Cross section, Regresi dengan menggunakan data panel pun memiliki
tahapan yang pada dasarnya sama dengan yang sudah saya posting sebelumnya.
Yaitu: Eksplorasi, Identifikasi, Estimasi, Pengujian signifikansi, Uji
asumsi dan Goodness of fit model.
Namun, dengan menggunakan data panel,
konsekuensinya adalah selain harus melewati tahapan tersebut, sebagai pembuat
model kita harus juga melalui tahapan yang dapat dijelaskan oleh Gambar 1
berikut.
|
||||||
Tahapan yang harus dilalui:
1.
Penentuan Model Estimasi – Terkait dengan
model yang digunakan, Fixed or Random
Effects?
2.
Penentuan Metode Estimasi
3.
Pengujian Asumsi dan Kesesuaian Model
4.
Interpretasi
Sumber:
Dapat dilihat disini
Tidak ada komentar:
Posting Komentar
Saya Mengharapkan Saran & Kritik Yang Bersifat Konstruktif Untuk Perbaikan Blogger Ali TtphS.